Kita perlu memastikan diri sudah bersih sebelum Ramadhan datang, sehingga Ramadhan bisa lebih efektif menempa diri. Meluruskan jalan pikiran yang selama ini bengkok, melunakkan hati yang selama ini keras, membersihkan jiwa atau kalbu yang kotor, dan merajut kembali keluarga yang sedang rusak. Ukuran keberhasilan kita di dalam meraih sukses Ramadhan bukan hanya kesalehan individual tetapi kesalehan keluarga dan kesalehan bangsa dan Negara, sehingga kita betul-betul seperti beÂrada dalam Negara yang diidealkan Tuhan dalam Al-Qur'an: Baldatun thayyibah wa Rabbun gafur. (Negeri indah penuh pengampunan Tuhan).
Ibarat sebuah kapal, bulan Ramadhan sebentar lagi akan berlabuh di dalam senubari yang sudah lama menyiapkannya. Merekalah yang akan mendapatkan berkah bulan suci Ramadlan. Tidak mustahil di antara mereka menjumpai keutamaan Lailah al-Qadr. Idealnya bulan Rajab dan Sya'ban adalah bulan transisi untuk menyiapkan pangkalan pendaratan Ramdlan di dalam batin kita masing-masing. Sekarang masih ada waktu sedikit untuk menyiapkan diri menunggu bulan kesayanagan kita. Semoga waktu-waktu yang tersisa ini kita bisa manfaatkan secara intensif untuk menyempurnaÂkan shalat-shalat sunat Rawatib, baik qabliyah maupun ba'diyah. Baik yang mu’akkad maupun yang gairu mu'akkad. Kita memulai membuka halaman demi halaman kitab suci Al-Qur'an, buku-buku, dan channel dakwah di media social dan elektronik. Semoga dengan demikian Ramadhan kita kali ini insya Allah lebih berkualitas ketimbang Ramadhan-Ramadhan lalu.
Ibadah-ibadah sosial seperti bersilaturrahmi dengan orang-orang yang telah berjasa di daÂlam hidup kita, termasuk menziarahi maqam-maqam mereka yang sudah mendahului kita, mengunjungi kelompok-kelompok masyarakat yang membutuhkan bantuan seperti panti-panti asuhan, pantai jumpo, dan kelompok-kelompok masyarakat marginal lainnya. Ibadah-ibadah sosial tidak kalah dengan ibadah-ibadah seÂbagaimana disebutkan di atas. Keiistimewaan bulan Ramadhan tidak perlu dipertanyakan. Banyak sekali ayat dan hadis yang menyatakan keistimewaannya. ***