“Kementerian Haji harus melakukan pengawasan ketat dan berkala agar pelayanan benar-benar optimal,” ujar Anggota Komisi VIII DPR Fraksi PKB, Maman Imanul Haq, kepada wartawan, Kamis 30 Oktober 2025.
Penunjukan dua syarikah dilakukan melalui proses seleksi bertahap. Dari total 167 pendaftar, jumlahnya mengerucut menjadi 19 syarikah. Setelah verifikasi lapangan menjadi 18, kemudian enam syarikah melalui negosiasi harga, hingga akhirnya terpilih dua syarikah.
Maman menjelaskan, masing-masing syarikah harus mampu melayani hingga 100.000 jemaah haji. Syarikah wajib menyediakan kebutuhan jemaah meliputi akomodasi, konsumsi, transportasi, dan layanan kesehatan.
Ia menambahkan, pemerintah dan syarikah telah menyepakati penyediaan menu makanan bercita rasa Nusantara. Untuk akomodasi, jarak hotel di Makkah ditetapkan maksimal 4,5 kilometer dari Masjidil Haram, sementara di Madinah maksimal 1 kilometer dari Masjid Nabawi.
Ia juga meminta penyelenggaraan haji 2026 dijalankan secara efektif, efisien, transparan, dan bertanggung jawab demi memastikan kenyamanan serta perlindungan jemaah.
“Semua pihak harus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah. Kenyamanan dalam beribadah harus menjadi prioritas,” pungkas Maman.
BERITA TERKAIT: