Hal ini menyusul adanya pernyataan Dirjen Otda Kemendagri Akmal Malik yang menyebut ada 6 kota yang meminta untuk menjadi istimewa, dan 5 daerah yang diminta untuk dijadikan daerah khusus.
Legislator dari Fraksi Partai Golkar belum tahu daerah mana saja dan siapa yang mengusulkan untuk dijadikan daerah istimewa.
“Belum tahu, saya nggak dengar tadi. Saya nggak dengar tadi, apakah dia nyebutkan atau nggak. Setahu saya sih nggak ada tadi ya, nggak disebutin ya,” kata Ahmad Doli Kurnia kepada wartawan, Kamis, 24 April 2025.
Disinggung mengenai Kota Solo atau Surakarta pantas dijadikan daerah istimewa lantaran memiliki nilai historis, mantan Ketua Umum KNPI ini mengatakan perlu dikaji lebih dalam alasan pengajuan Solo dijadikan daerah istimewa.
“Waduh, saya kan nggak tahu tuh. Makanya kita lihat dulu alasannya apa pengajuan itu. Kalau misalnya alasannya sejarah nanti banyak lagi,” tegasnya.
“Di Pontianak itu dulu pernah ada Sultan yang mempunyai gagasan pertama kali tentang burung Garuda. Bisa jadi nanti orang sana minta istimewa juga gitu kan,” pungkas Ahmad Doli.
BERITA TERKAIT: