Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang mengatakan, Parlemen tidak menunda kesimpulan karena keputusan kesimpulan penyelenggaraan haji 2024 ini penting.
"Karena siklus perhajian sudah mulai, sementara batas penyelenggara haji 2024 belum diketok. Maka, apapun narasi yang dituangkan dalam kesimpulan hari ini sudah kita ketok," kata Marwan Dasopang di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Rabu, 30 Oktober 2024.
"Maka besok sudah bisa memulai proses penyelenggaraan ibadah haji untuk tahun 2025," sambungnya.
Legislator PKB ini mengatakan bahwa penyelenggaraan haji 2024, merupakan versi Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan tidak bisa melibatkan Menag yang baru.
"Intinya seperti itu, bahwa penyelenggaraan haji ini versinya pemerintah, diperkecil lagi versinya menteri agama," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: