Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Soal Kritikan Dewas, Jubir Ali Fikri Minta Pimpinan KPK Evaluasi Diri

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Kamis, 06 Juni 2024, 12:57 WIB
Soal Kritikan Dewas, Jubir Ali Fikri Minta Pimpinan KPK Evaluasi Diri
Jurubicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri/RMOL
rmol news logo Jurubicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri, secara tiba-tiba meminta pimpinan KPK untuk mengevaluasi diri. Ali juga berharap pimpinan KPK berikutnya merupakan orang-orang yang memiliki komitmen tinggi untuk menuntaskan agenda pemberantasan korupsi.

Hal itu disampaikan Ali Fikri saat dimintai tanggapan soal kritikan Dewan Pengawas (Dewas) kepada pimpinan KPK saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR pada Rabu kemarin (5/6).

"Saya kira Dewas kan sudah mengatakan ada beberapa kelemahan tugas dari Dewas sendiri, kewenangannya, dan seterusnya misalnya. Saya kira bagus kalau sudah ada perubahan UU, termasuk juga di KPK," kata Ali kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (6/6).

"Kritik dari Dewas saya kira bagus kemarin. Faktanya memang seperti itu," sambungnya.

Untuk itu, Ali berharap ke depannya pimpinan KPK benar-benar dipilih dari orang-orang yang berintegritas dan mau bekerja untuk penuntasan agenda-agenda korupsi.

"Saya kira masyarakat dan teman-teman media kawal proses pemilihan pimpinan dan anggota dewas, sehingga dipilih benar-benar orang yang punya komitmen tinggi untuk menuntaskan agenda korupsi, punya integritas yang tinggi dan serius," tuturnya.

"Saya kira kritik dari Pak Tumpak sangat bagus untuk menjadi bahan evaluasi KPK saat ini. Termasuk pimpinan KPK saat ini harus melakukan evaluasi diri," tegas Ali.

Dalam RDP antara Komisi III DPR dengan Dewas, Rabu (5/6), Ketua Dewas KPK, Tumpak Hatorangan Panggabean, menyoroti sikap pimpinan KPK yang kerap berkomentar negatif terhadap perkara yang tengah disidangkan oleh Dewas.

Menurut Tumpak, komentar-komentar itu menimbulkan persepsi negatif terhadap Dewas.

"Pimpinan juga sering menyatakan pernyataan-pernyataan di media yang menimbulkan persepsi negatif terhadap lembaga. Kita bisa lihat saja pernyataan-pernyataan ini juga merupakan hal yang menurut kami kurang eloklah," kata Tumpak. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA