"Kalau nanti partai sudah memutuskan dan insya Allah,
bismillah (maju walikota)," kata Illiza dikutip
Kantor Berita RMOLAceh, Jumat (10/5).
Dia mengaku banyak masyarakat ingin dirinya kembali melanjutkan perjuangan untuk membangun Banda Aceh.
"Tetapi ini semua di dalam ikhtiar bagaimana nantinya ketentuan dari Allah. Yang jelas apapun itu, saya siap saja untuk bisa melaksanakannya, gitu," ujar kader PPP itu.
Bekas Walikota Banda Aceh itu juga sudah membangun komunikasi dengan beberapa partai seperti Gerindra, Golkar dan Demokrat.
Sebelumnya, Illiza ikut mendaftarkan diri sebagai bakal calon (bacalon) Walikota Banda Aceh lewat Partai Gerindra. Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Banda Aceh, Ramza Harli, Jumat (3/5).
"Yang sudah mendaftarkan (bacalon walikota) ke Gerindra yaitu, dari PKS, Khairul Amal, juga dari PAN ada Aminullah Usman, PPP ada Illiza dan Muhammad Balia," kata Ramza Harli.
Ramza mengatakan, partainya terbuka bagi siapa pun baik internal dan eksternal partai.
Dia menyebut sosok yang diusung tentu tentu harus memiliki visi dan misi partai. Kemudian, mampu untuk membangun dan mengatasi berbagai persoalan yang ada di Kota Banda Aceh.
"Apalagi, Kota Banda Aceh masih jauh tertinggal dengan pusat ibu kota provinsi lainnya di Indonesia," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: