Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tiga Kali Langgar Kode Etik, Ketua KPU Layak Dicopot

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Senin, 05 Februari 2024, 21:33 WIB
Tiga Kali Langgar Kode Etik, Ketua KPU Layak Dicopot
Ketua Lembaga Demokrasi dan Pemilu Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), I Putu Esa Purwita/Ist
rmol news logo Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menjatuhkan sanksi peringatan keras terakhir kepada Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari.

Hasyim Asy’ari diketahui sudah tiga kali melanggar kode etik. Di antaranya terbukti melanggar Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) dengan bertemu calon peserta pemilu, yakni Ketua Umum Partai Republik Satu Hasnaeni.

Pelanggaran kedua adalah tidak mengkomodir keterwakilan perempuan dan tidak mematuhi putusan Mahkamah Agung (MA) yang diajukan masyarakat sipil.

Sedangkan ketiga putusan soal pencalonan capres-cawapres.

"DKPP harus segera mencopot Ketua KPU Hasyim Asy'ari, karena sudah terbukti melanggar etik tiga kali," kata Ketua Lembaga Demokrasi dan Pemilu Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), I Putu Esa Purwita, Senin (5/2).

Esa menilai jika tidak ada sanksi tegas dari DKPP ke depan akan memicu spekulasi negatif dari masyarakat terkait KPU.

Padahal, KPU bertugas untuk mencerahkan dan menjamin pelaksanaan pemilu untuk masyarakat.

"Publik akan skeptis dan tidak percaya terhadap KPU. Karena, sudah terhitung tiga kali pelanggaran yang dilakukan, dan ini fatal," demikian Esa. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA