Dituturkan Prabowo, ada orang yang ingin menghasutnya dengan rakyat. Tetapi, menggunakan data yang keliru.
"Dibilang Prabowo Subianto punya tanah 340 ribu hektar, itu tanah negara Mas, Mas. Itu tanah negara, saya hanya dapat hak untuk mengelola di tanah itu, dan saya katakan setiap negara perlu, ambil semuanya," jelas Prabowo, dikutip
Kantor Berita RMOLLampung, Kamis (11/1).
"Untuk lumbung pangan rakyat, kalau perlu semua lahan saya diambil. Sejak saya muda, saya teken kontrak siap mati untuk rakyat," tegasnya.
Ketua Umum Partai Gerindra itu melanjutkan, dulu dirinya dan Jokowi merupakan rival. Dia bahkan kalah dua kali dari Jokowi. Tetapi, tidak pernah sekalipun keduanya saling menghujat dan menjelekkan.
"Karena kami sama-sama cinta tanah air dan berbakti kepada rakyat. Makanya saat dia menang tahun 2019, dia mengajak saya bergabung dan ingin membawa Indonesia ke arah yang lebih baik," ucap dia.
Oleh karena itu, Prabowo meminta masyarakat tidak terhasut oleh nilai 11 dari 100 itu. Dia meminta masyarakat Lampung bersatu untuk menuju Indonesia Maju.
"Kalau ada yang nilai 11 dari 100, maka saya minta Lampung bisa dapat nilai 85 (perolehan suara), tidak perlu sampai 99. Terimakasih rakyat Lampung, bersama-sama kita menuju Indonesia hebat," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: