Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jamiluddin Ritonga: Gerindra Ingin Gembosin KPP

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/angga-ulung-tranggana-1'>ANGGA ULUNG TRANGGANA</a>
LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA
  • Jumat, 21 Juli 2023, 03:47 WIB
Jamiluddin Ritonga: Gerindra Ingin Gembosin KPP
Elite Gerindra dan Partai Demokrat usai melakukan pertemuan politik/RMOL
rmol news logo Kunjungan petinggi Partai Gerindra ke DPP Partai Demokrat bermuatan politis. Seolah ingin mengajak Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan kawan-kawan bergabung ke dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Begitu amatan dari pengamat politik Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (21/7).

"Ajakan tersebut tampaknya serius mengingat KKIR hingga saat masih diisi Gerindra dan PKB. Gerindra ingin menambah kekuatan agar KKIR lebih kompetitif pada Pilpres 2024," ujarnya.

Jamiluddin menilai, kalau Demokrat dapat ditarik dari koalisi persatuan untuk pembangunan (KPP), maka Anies Baswedan dengan sendirinya akan gagal maju menjadi capres. KPP tidak cukup Presidential Threshold (PT) untuk mengusung Anies.

"Jadi, motif utama kunjungan Gerindra ke Demokrat tampaknya untuk melucuti kekuatan KPP agar tak dapat mengusung Anies," kata Jamiluddin.

Mantan Dekan Fikom IISIP Jakarta ini berpendapat, motif itu sudah menjadi agenda partai koalisi pemerintah yang menginginkan hanya dua pasangan capres yang maju pada Pilpres 2024.

Pandangan politik Jamiluddin, hal itu akan terwujud bila kekuatan KPP dikurangi. Dengan begitu, pasangan yang maju diharapkan hanya yang diusung PDIP dan KKIR, yaitu Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

"Bagi Gerindra, Prabowo akan lebih berpeluang menang bila hanya berhadapan dengan Ganjar. Sebab, pendukung Anies diperkirakan akan lebih memilih Prabowo daripada Ganjar," pungkasnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA