Kepastian itu disampaikan Sekjen DPP Partai Demokrat, Teuku Riefky, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (17/6).
Menurutnya, pertemuan AHY dan Puan merupakan momentum penting untuk masa depan bangsa, khususnya demokrasi.
“Niat baik kedua pemimpin muda itu didasarkan pada semangat politik rekonsiliasi. Besok, babak baru hadirnya sinergi, kolaborasi dan gotong royong di antara sesama anak bangsa,” katanya.
Riefky juga menambahkan, pertemuan AHY-Puan menjadi contoh yang baik bagi generasi muda, sekaligus menjadi angin segar bagi masa depan perpolitikan Indonesia.
Meski posisi politik Demokrat dan PDIP berbeda koalisi, sambungnya, namun masing-masing tetap saling menghormati.
“Pertemuan ini bisa jadi pondasi kuat untuk mencegah perpecahan dan benturan antar sesama anak bangsa dalam menghadapi Pemilu 2024,” tutup Riefky.
BERITA TERKAIT: