Petahana Gubernur Jabar itu belum memutuskan maju kembali di Jabar atau DKI, karena masih menunggu hasil Pileg dan Pilpres pada Februari 2024.
"Itu setelah Februari 2024, karena ngomongin Pilkada di hari ini terlalu jauh. Bahwa survei saya di Jabar DKI Jakarta, betul. Tapi ke mananya setelah Februari 2024," kata Ridwan Kamil, di Bandung, dikutip
Kantor Berita RMOLJabar, Selasa (6/6).
Akan tetapi, mantan Walikota Bandung itu tidak menampik kalau dirinya berpeluang besar kembali maju di Pilgub Jabar. Hal tersebut sesuai dengan hasil survei dari berbagai lembaga, bahwa 70 persen masyarakat menginginkan dirinya kembali memimpin Jabar.
"Kenapa saya menyebut angka itu (70 persen), karena hasil survei warga Jabar di bulan April yang menginginkan saya kembali menjadi gubernur itu 70 persen," jelasnya.
Atas dasar tersebut, Ridwan Kamil akan mempertimbangkan kembali maju kembali untuk periode kedua dalam perhelatan Pilgub Jabar 2024 mendatang.
"Kepuasan publik 90,2 persen, 70 persen menginginkan saya (kembali) menjadi Gubernur Jabar. Itu saya pertimbangkan," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: