Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi setelah mengikuti rapat bersama Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jumat kemarin (24/3).
Menhub berujar, pihaknya sudah mendapat tugas khusus dari Presiden Jokowi untuk mendukung Kertajati menjadi alternatif bandara internasional.
"Kita tahu Jawa Barat hanya mempunyai Bandung, (Bandara) Husein (Sastranegara) tetapi (landasannya) pendek. Nah, sekarang ini Kertajati dengan panjang kurang lebih 3.000 meter,†kata Budi.
Melihat panjang landasan, pemerintah mempersiapkan Kertajati menjadi bandara premium.
“Kertajati ini akan menjadi satu bandara premium karena panjang landasannya sama dengan Kulon Progo, sedikit di bawah Soekarno-Hatta yang 3.300 (meter). Jadi pesawat terbesar angkutan kargo itu Antonov bisa berlandas,†terang Budi.
Keberadaan Bandara Kertajati ini juga diharapkan bisa mengurangi beban kepadatan penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta.
“Bapak Presiden juga memerintahkan bahwa efektivitas Kertajati ini menjadi satu tambahan bagi mereka yang ke luar negeri, bagi mereka yang mengangkut barang, juga bagi mereka yang akan umroh,†tutur Budi.
BERITA TERKAIT: