Sebagai satu-satunya partai yang memiliki tiket untuk mencalonkan pasangan calon presiden dan wakil presiden, PDIP dihadapkan pada dua pilihan kader untuk diusung. Pertama adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memiliki elektabilitas tertinggi, sementara yang kedua ada Ketua DPR RI Puan Maharani, yang kini juga menjabat sebagai Ketua DPP PDIP.
Menurut Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama, partai banteng moncong putih tidak boleh menyia-nyiakan kesempatan itu. Mereka harus memanfaatkannya dengan mengusung Puan Maharani sebagai calon presiden.
“Menurut saya, PDIP wajib mencalonkan Mbak Puan Maharani sebagai calon presiden ataupun calon wakil presiden,†ujarnya lewat akun Twitter pribadi, Minggu (12/6).
Alasannya, karena selama 2 kali pilpres lalu PDIP sudah ikhlas untuk mendukung calon yang bukan berasal dari keturunan Soekarno. Sehingga kini waktu yang tepat bagi partai besutan Megawati Soekarnoputri untuk melanjutkan tongkat estafet pimpinan negeri ini ke Puan Maharani.
“Sudah 2 kali Pilpres, PDIP mengikhlaskan mendukung kadernya. Maka saat inilah waktu yang tepat mencalonkan keturunan Pak Soekarno,†tutupnya.
BERITA TERKAIT: