Begitu temuan survei yang dipaparkan Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif'an dalam diskusi daring bertema "Capres-Cawapres Potensial 2024: Persepsi Publik Berdasarkan Klaster Figur", Selasa (8/6).
Di bawah PDIP, ada Partai Gerindra (14,9 persen), Partai Golkar (10,4 persen), PKB (9,7 persen), Partai Demokrat (7,9 persen).
"Berikutnya Partai Nasdem 6,7 persen, dan PKS 5,2 persen," ujar Ali Rif'an.
Dengan asumsi ambang batas lolos parlemen atau
parlementary threshold 4 persen, beberapa partai di Senayan yang tidak lolos ada PAN (3,1 persen), dan PPP (3,1 persen).
Serta partai di bawah perolehan 2 persen ada Partai Perindo, Partai Hanura, PSI, Berkarya, Partai Garuda, PKPI dan PBB.
"Sementara ada 13 persen responden mengatakan tidak tahu atau tidak menjawab," demikian Ali Rif'an.
Arus Survei Indonesia melakukan survei secara nasional pada 1-7 Mei 2021 di 34 provinsi di Indonesia, dengan metode penarikan sampel adalah
multistage random sampling.
Penarikan data responden melalui sambungan telepon dengan format pertanyaan berbentuk kuisioner.
Jumlah responden yakni 1.000 orang dengan
margin of error kurang lebih 3,10 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: