Bantahan Keras FKAM Yang Dituduh Danai Terorisme Via Kotak Amal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Senin, 21 Desember 2020, 15:33 WIB
Bantahan Keras FKAM Yang Dituduh Danai Terorisme Via Kotak Amal
Ilustrasi/Net
rmol news logo Tudingan menjadi pendukung organisasi teroris Jamaah Islamiah (JI) melalui pengumpulan dana dari kotak amal yang disebar di berbagai tempat dibantah keras oleh Forum Komunikasi Aktivis Masjid (FKAM).

Ketua Umum FKAM, Rahmat Wahyudi mengatakan, tuduhan yang dilayangkan kepada pihaknya merupakan fitnah yang keji. Sebab, sejak berdiri pada 15 Juli 1998, FKAM tidak berafiliasi dengan organisasi manapun. Mereka adalah organisasi yang bersifat independen.

"Kami membantah keras berita tersebut," ucapnya, Senin (21/12), dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Dia menjelaskan, FKAM bermula sebagai lembaga lokal di Kota Surakarta, yang dalam perkembangannya terus mendapatkan respons psoitif dan kepercayaan yang baik dari umat. Hal tersebut yang membuat FKAM mampu merambah ke berbagai daerah seperti saat ini.

Ditambahkan Rahmat, dana yang diperoleh FKAM tercatat dengan sistem administrasi yang baik serta dilakukan pelaporan secara berkala kepada lembaga terkait, seperti Baznas dan Kemenag.

Selain itu, pada 2017 hingga 2019 sistem keuangan dan laporan telah diaudit oleh auditor independen dan mendapatkan Predikat Wajar.

"Semua dana yang terkumpul tercatat dengan baik dan tersalurkan kepada yang berhak menerimanya, sebagaimana fokus kami pada Dakwah dan Kemanusiaan," ujarnya.

FKAM saat ini memaksimalkan aktivitas dakwah dan kemanusian melalui konten media sosial untuk meningkatkan kepercayaan umat yang sedemikian besar.

Hal tersebut juga dijadikan sebagai motivasi melakukan administrasi yang dipertanggungjawabkan dengan membentuk lembaga Baitulmal FKAM. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA