Menurutnya, saat ini, masyarakat biasa ditangkap dan divonis penjara, sementara ‎orang-orang top diputuskan menjalani rehabilitasi.
Salah satu contohnya, kata Yasonna, anak Rhoma Irama, Ridho Rhoma dan artis Raffi Ahmad yang menjalani rehabilitasi.
"Janganlah orang-orang top saja yang direhabilitasi, (seperti) Raffi Ahmad, anaknya Rhoma Irama. Tapi yang enggak punya uang tangkap masuk ke dalam. Ini enggak fair," kata dia di Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Jumat (26/1).
Yasonna menjelaskan, dari data Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, penghuni Lapas saat ini didominasi oleh pengguna narkoba. Dia menilai, upaya rehabilitasi untuk pengguna narkoba lebih tepat ketimbang menghukumnya dengan pidana penjara.
"Jadi kalau orang narkoba tidak direhabilitasi, ketergantungan pasti sangat tinggi," jelas dia.
Yasonna mengajak seluruh pihak terkait untuk merubah cara pandang terkait penanganan pengguna narkoba. Dia berharap seluruh pihak dapat mendorong agar pengguna narkoba direhabilitasi.
"Jadi maka pendekatan kita dalam menangani narapidana atau warga binaan narkoba iti harus rehab," demikian kader PDIP itu.‎
[dem]
BERITA TERKAIT: