Menteri Marwan: Wisata Desa Adat Harus Dipertahankan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Minggu, 30 Agustus 2015, 15:29 WIB
Menteri Marwan: Wisata Desa Adat Harus Dipertahankan
rmol news logo Potensi wisata desa adat harus dipertahankan,  dikembangkan, dan dilestarikan karena disitulah  akan terlihat karakter  masyarakat yang berbudaya.

"Tidak hanya itu, akan menarik wisatawan untuk mengunjungi dan dijadikan penelitian ilmiah berbasis budaya," ujar Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Marwan Jafar disela kunjungannya ke desa adat Panglipuran, Kabupaten Bangli, Bali, Minggu (30/8).

Desa adat tersebut  merupakan salah satu objek wisata adat yang masih menjaga tradisi adat istiadat. Seperti tidak diperbolehkan poligami. Saat kunjungan, Menteri Marwan melihat langsung rumah-rumah didampingi Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendesa,  PLT Bupati Bangli, Dewa Gede Mahendra.

"Harus dipertahankan terus tradisi budaya," ujarnya.

Kementerian Desa, kata Menteri Marwan, sangat memperhatikan wisata-wisata desa seluruh Indonesia. Alasannya, sekarang sedang trend turis asing mendatangi wisata berbasis alamiah, budaya, dan juga kesenian yang ada di desa.

"Kita akan gencarkan promosi wisata desa ke nusantara dan dunia. Dan kita juga akan perkenalkan kegiatan kreatifitasnya," ujarnya.

Dikatakan Menteri Desa, selalu mengingatkan agar pemerintah daerah lebih intensif menemukan potensi-potensi desa yang belum digarap oleh masyarakat desa. Pemerintah pusat sangat mendukung, apabila ada program-program yang menjadikan desa sebagai objek utama pembangunan.
"Tapi ingat, pembangunan jangan sampai merugikan masyarakat," ujarnya.

"Bali atau juga Bangli, akan menjadi projek nasional potensi wisata desanya. Harus digali lagi, nanti kita verifikasi dan menyatukan program wisata desa daerah dengan pusat," ujar Menteri Desa.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA