Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

TNI Ajak Mahasiswa IAIN Sunan Ampel Tangkal Paham Radikal dan Komunis

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Sabtu, 27 April 2019, 16:08 WIB
TNI Ajak Mahasiswa IAIN Sunan Ampel Tangkal Paham Radikal dan Komunis
Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Inf Sudaryanto/Repro
RMOL. Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Inf Sudaryanto melakukan sosialisasi wawasan kebangsaan kepada masyarakat dan memberi bekal kepada mahasiswa IAIN Sunan Ampel, Sabtu (27/4).

Hal itu dilakukan guna meminimalisir keberadaan paham radikalisme dan komunisme di wilayah teritorialnya.

“Paham-paham tersebut sangat berdampak bagi persatuan dan kesatuan yang sudah terwujud dengan baik di Indonesia,” ujar Danrem melalui kegiatan Asean your Assembly atau AYA 2019.

Berkembangan paham tersebut, ungkap Kolonel Sudaryanto, dinilai mampu menebus batas-batas teritorial yang bersifat lintas negara.

Sebab, kata dia, perkembangan teknologi saat ini seakan menjadi sarana empuk bagi para pelaku yang ingin menyebarkan paham radikalisme dan komunisme.

“Bahayanya lagi, sikap ekstrimis itu diimplementasikan melalui berbagai macam aksi teror dan ancaman bagi bangsa dan negara,” jelasnya.

Meski banyak pelaku teror yang berhasil ditangkap, namun persoalan tersebut tetap menjadi pembahasan yang serius oleh Pemerintah.

“Jika melihat aksi teror di Timur Tengah yang belum mereda, dikhawatirkan nantinya bisa memicu aksi-aksi terorisme lainnya,” katanya.

Pemberantasan radikalisme dan paham komunisme di Indonesia merupakan masalah yang sangat komplek. Permasalahan itu, menurutnya, bukan hanya tugas aparat keamanan saja melainkan peran masyarakat sangat dibutuhkan dalam upaya pemberantasan tersebut.

“Mengenai permasalahan itu, saya menghimbau peran serta masyarakat agar terus ditingkatkan. Karena, tindakan-tindakan itu hanya dilakukan oleh segelintir oknum masyarakat,” tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA