Selamat Tinggal Si Biru

Sebaliknya harapan kuat Ju­ven­tus melangkah ke babak 16 be­sar, tercapai. Klub berjuluk Si Nyonya Tua berhasil meme­nang­i laga 1-0 atas Shaktar Donetsk di Stadion Donbass Arena.

Chelsea meski me­nang ba­nyak atas tim tamu Nordsjael­land 6-1 di Stamford Brid­ge di waktu yang sama, be­lum meng­antarkan Si Biru lolos dari babak penyisihan Grup.

Menurut data yang diperoleh Infostrada Live, Chelsea jadi ju­ara bertahan pertama yang lang­sung out di fase grup dalam seja­rah Liga Champions. Karena me­nempati posisi ketiga di grup­nya, klub London barat itu ter­lem­par ke kompetisi kasta ke­dua, Liga Europa.

Infostrada Live menambah­kan, sepanjang laga lanjutan Li­ga Champions musim ini digelar, Chelsea tim paling produktif di fase grup musim ini. Mereka men­cetak 16 gol dalam enam la­ga, unggul satu gol atas Bayern Mu­nich dan Real Madrid.

Dengan begitu, klasemen ak­hir, Juve lolos sebagai juara grup de­ngan 12 poin, disusul Shakhtar de­ngan 10 poin. Poin Chelsea deng­an Shakhtar sama-sama 10, akan tetapi klub asal Ukraina ini unggul dari head-to-head atas Si Biru.

Sementara itu, predikat juara juara grup menambah rasa per­ca­ya diri pemain Juventus Leonar­do Bonucci un­tuk bertemu run­ner-up Grup D, Real Madrid di babak 16 besar. Pengundian akan berlang­sung pada 20 Desember mendatang.

“Menyaksikan unggulannya, mereka (Real Madrid) merupa­kan tim yang paling bergengsi. Hanya Real Madrid yang berada di pot kedua, tapi saat Anda men­capai level ini, tim manapun akan sangat sulit dihadapi,” ungkap pemain be­lakang ini dilansir Soccerway, kemarin.

Dalam laga lanjutan di Stamf­ord Bridge tersebut, sang tuan rumah berhasil mengembalikan ketajaman punggawanya, Fer­nan­­do Torres. Dua gol disum­bang­kan Torres di menit ke 45 dan 56.

Sementara itu, kiper The Blues Petr Cech menyayangkan skor imbang 2-2 melawan Juve di Stam­ford Brid­ge  awal Septem­ber lalu. Cech mengatakan duel lawan Juve tersebut jadi momen sa­ngat menentukan kedua tim.

Chelsea, yang sempat unggul dua gol lewat Oscar, ditahan im­bang oleh Juventus pada laga pem­buka Grup E Liga Cham­pi­ons, September lalu. Ha­sil ku­rang memuaskan terse­but mem­pengaruhi langkah The Blues dalam mengincar tiket ke fase knockout.

“Anda akhirnya harus kalah (di klasemen) oleh Donetsk dan Ju­ventus. Tapi, hal paling me­nen­tukan adalah saat kami bermain imbang melawan Juve di kan­dang,” sesal kiper Ceko ini dilan­sir Sky Sports 2, kemarin. [Harian Rakyat Merdeka]