Laga Ideal

Djokovic-Federer Duel Di Final ATP World Tour 2012

Selasa, 13 November 2012, 09:37 WIB
Laga Ideal
Novak Djokovic

rmol news logo Final ideal tersaji di turnamen penutup ATP World Tour Finals 2012 antara petenis nomor satu dunia Novak Djokovic lawan Roger Federer yang menempati peringkat dua dunia.

The Djoker, julukan Djoko­vic berpeluang meraih gelar ke­duanya di Final Tour ATP, sete­lah menyingkirkan unggulan ke­enam Juan Martin Del Potro 4-6, 6-3, 6-2 di semifinal. Semen­tara, FedEx, julukan Federer suk­ses menaklukan petenis Ing­gris Raya, Andy Murray lewat straight set 7-6 dan 6-2.

Di laga tersebut, Djokovic ha­rus kerja keras agar bisa memu­langkan unggulan keenam Juan Martin del Potro. Bahkan, pete­nis asal Serbia itu mendapat per­lawanan sengit dari petenis jang­kung asal Argentina itu sejak ba­bak pertama. Servis dan fore­hand yang keras dari Del Potro membuat petenis terbaik Serbia itu tak berkutik di set pembu­ka dan menyerah 4-6 dalam waktu 47 menit.

Baru di set kedua, permainan Del Potro mulai mengendur. Djo­kovic akhirnya berbalik ung­gul 6-3 di set kedua. Strategi Djo­kovic yang memaksa Del Po­tro bergerak dari satu sisi ke sisi lainnya pada set penentuan se­makin yang membuat petenis no­mor 9 dunia itu kelabakan.

Djokovic akhirnya menang mu­dah 6-2 dan berhak meleng­gang ke laga pamungkas turna­men bergengsi ini.

“Saya meng­alami krisis dalam pertandingan hari ini saat kedu­dukan 4-4, di set pertama hingga 2-2 di set kedua, di mana aku tak merasa nyaman di lapangan, ke­sulitan me­nemukan momentum dan rit­me permainanku,” kata Djoko­vic seusai bertanding.

“Tapi, saya percaya kalau saya bisa kembali. Saya percaya bah­wa saya bisa mengubah ha­sil di pertandingan ini dan saya sudah melakukannya,” lanjut Djo­kovic.

Di babak final, Djokovic su­dah ditunggu Federer yang lebih dulu mengamankan tike final. Peraih 17 gelar grand slam ini berhasil mengatasi perlawanan unggulan ketiga,  Andy Murray 7-6 dan 6-2.

Bagi Federer, ini merupakan final kedelapan dalam 11 tahun, sekaligus menjadi laga memper­tahankan gelar yang diraihnya tahun lalu.

Saat masih bernama Tennis Mas­ters Cup, Federer berhasil me­raih empat titel, yaitu pada 2003, 2004, 2006, dan 2007. Se­telah berganti nama menjadi ATP World Tour Finals, Federer me­raihnya dua tahun berturut-turut pada 2010 dan 2011, sekaligus menjadikannya pemain dengan gelar terbanyak.

Maestro tenis Swiss ini meng­aku sangat antusias menghadapi Djokovic. “(2012) merupakan ta­hun yang hebat bagi Andy, sa­ya, No­vak, dan bahkan Rafa -sa­yang­nya dia tak ikut turnamen ini. Mendapat kesempatan ber­ha­da­pan dengan Novak di final sung­guh menyenangkan,” ujar Fe­derer, seperti dilansir Sky Sports, Senin (12/11/2012).

“Saya tahu, jika hari ini saya kalah, maka musim (saya) akan berakhir, jadi saya mengerahkan segala yang saya punya. Saya ti­dak bisa lebih bahagia dari ini, apa­lagi Andy merupakan bintang di musim ini. Saya tak sabar hadapi hari esok,” sambungnya. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA