De Jodens Jaga Asa Ke Europa

Hasil tiga angka Ajax Amster­dam dalam laga 32 besar Liga Champions  ini mengem­pas­kan Manchester City ke uru­tan bun­cit klasemen sementara grup D de­ngan nilai 1. Sedang Ajax di uru­tan ke­tiga, nilai tiga, yang ber­arti men­jaga peluang ke Liga Europa.

“Orang berpikir pertandingan itu akan mudah (bagi kami), te­tapi Ajax adalah tim bagus de­ngan materi pemain muda dan me­reka akan bermain dengan baik. Itu akan jadi partai ketat dan ternyata dugaan saya benar,” ucap pelatih City, Roberto Man­cini atau sapaan lainnya Mancio kepada situs resmi UEFA

City yang bertindak sebagai tim tamu,  mam­­­pu meraih skor lebih dulu lewat aksi Sa­mir Nasri pada me­nit ke 22.

Namun, keunggulan 1-0 ter­sebut dibalas tim tuan rumah di menit-menit ter­ak­­hir jelang turun minum, lewat Siem De Jong: 1-1.

Memasuki babak kedua, skuad Frank de Boer semakin menjadi-jadi. Baru 25 menit waktu berja­lan, tuan rumah berbalik ung­gul. Gol kedua bagi Ajax didapatkan dari Nikclas Moisander pada menit ke-57.

Tidak cukup sampai di sana, tim berjulukan de jodens Ajax ini lebih impresif lagi di paruh wak­tu babak kedua ini. Terbukti pada menit 68, Christian Eriksen, yang sempat diincar City, me­nambah skor ketiga bagi tim tuan rumah.

Dortmund memimpin klase­men dengan nilai tujuh dan Real Madrid di belakangnya dengan nilai enam.

Dengan sisa tiga per­t­andingan, berat buat City untuk lolos, me­ng­ingat setiap grup ha­nya di­ambil dua tim terbaik un­tuk ke babak berikutnya.

Sekadar catatan, di pertandi­ngan pembuka, rival sekota MU ini kalah atas Real Madrid 2-3. Borussia Dortmund, kemudian menahan City 1-1.

“City gagal menjawab tanta­ng­an kami. Untuk beberapa saat, kami kesulitan, tetapi kami dapat mengatasinya, mengambil ken­dali lagi, dan layak unggul 2-1,” ujar  De Boer. [Harian Rakyat Merdeka]