RMOL. Kemenangan kontroversi Floyd Mayweather atas Victor Ortiz kembali diusik. Ortiz mendesak segera digelar tanding ulang atau rematch. Dia berharap, gelar juara kelas welter WBC yang dipegang Mayweather harus diperebutkan ulang.
Sebagian besar pengamat meÂnilai, keÂmenangan MayweaÂther kontra Ortiz pada 17 September lalu, berbau kontroversi.
Mayweather merobohkan Ortiz satu detik sebelum akhir babak keempat. Ketika itu, Ortiz leÂÂngah dan menurunkan tanganÂnya untuk meminta maaf kepada Mayweather karena benturan kepala, dan sedang melirik ke arah wasit Joe Cortez. Tapi Mayweather “mencuri†waktu untuk menghantam Ortiz.
“Itu adalah cara yang tidak adil untuk merebut gelar dari sang juara. Saya sangat, sangat tidak diÂhorÂmati oleh Floyd. Sebuah perÂtandingan ulang akan menÂjadi balasan yang setimpal. Bagi saya, sikapnya sama sekali tidak menunjukkan sportivitas,†kata Oritz.
Atas kemenangan tersebut, Mayweather disarankan untuk menÂÂcari sejumlah lawan baru, seÂperti bintang tinju Filipina Manny Pacquiao atau petinju IngÂgris berdarah Pakistan, Amir Khan.
Manajer Ortiz, Rolando ArelÂlaÂÂno juga mengkritik MayÂweaÂther yang tidak menghargai laÂwan. “Victor telah meminta maaf dan Floyd mencemoohnya. Dia tidak pantas memenangkan gelar itu,†kata Arellano.
Salah satu cara untuk memÂbukÂtikan kepantasan gelar terseÂbut, kata Arellano, harus dilaÂkuÂkan pertandingan ulang dengan juÂjur dan adil. “Kalau dia tidak menggelar pertandingan ulang, maÂka nama baiknya akan terceÂmar seumur hidup,†katanya.
Oscar de la Hoya, promotor OrÂtiz dan pernah kalah angka atas Mayweather pada 2007, juÂga mengatakan, pukulan MayÂweaÂther yang dilayangkan ketika Cortez menghentikan pertanÂdingan setelah jeda, merupakan cara buruk untuk mengakhiri pertanÂdingan bersejarah.
“Jika Floyd Mayweather tahu diri, dia akan menggelar perÂtandingan ulang untuk Victor Ortiz,†kata de la Hoya.
“Pertandingan waktu itu hanya pemanasan. Setiap orang tertipu dalam sebuah pertandingan akbar. Kita membiarkan sikap terÂjadinya sikap sportivitas buÂruk untuk mengakhiri perÂtanÂdingan,†katanya.
“Kita tidak akan mengetahui apa yang terjadi karena pukulan itu hanya tipuan. Ini adalah sikap sportivitas yang buruk. Ini bukan merupakan cara untuk menjadi juara,†katanya.
Sementara itu, Mayweather mengatakan, akan memberikan pertarungan ulang jika bekas juara dunia kelas welter WBC itu mampu mengalahkan Andre Berto dalam pertandingan ulang. Sebelumnya, Ortiz berhasil memengani laga 12 ronde atas Berto pada April lalu.
“Saya akan memberikan Ortiz pertandingan ulang. Tetapi, pertama dia harus melewati Andre Berto. Satu-satunya orang yang bisa mengalahkan saya adalah orang di cermin (diriÂnya),†ujarnya lagi.
Mayweather juga memberi julukan baru buat Ortiz yaitu ‘Victoria Ortiz’. “Victoria Ortiz piÂkir saat bertarung melawanku adalah kontes kepala menyeruÂduk. Tapi dua pukulanku rupaÂnya membuatnya sadar,†tambah petinju yang sudah memeÂnangÂkan 42 pertarungan tanpa kalah itu.
Selain menyindir Ortiz, calon lawan bintang tinju Filipina Manny Pacquiao itu juga meÂnyeÂrang promotor Oscar De La Hoya. “Idola Ortiz adalah Oscar De La Hoya alias gadis emas dengan stoking jala hitam,†katanya. [rm]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: