RMOL. Striker muda berbakat NeyÂmar da Silva Santos kembali menÂjadi sorotan publik seusai meÂlakoni tes kesehatan di RuÂmah Sakit Sao Luiz, di Sao Paulo, Brazil, kemarin dini hari WIB.
Tes kesehatan yang dilakukan NeyÂmar secara tiba-tiba ini, memÂbuat isu akan bergabungnya Neymar menuju raksasa Spanyol Real Madrid semakin kencang. Kabarnya, kubu Los Blancos tuÂrut mengirimkan kepala staf meÂdis Madrid Carlos Diaz untuk tuÂrun langsung memeriksa kondisi kesehatan Neymar.
Di Brazil, wacana perpindaÂhan Neymar menuju Madrid saÂngatlah bombastis. Bahkan, seÂjumlah media massa di Brazil beÂrani mengklaim, seusai menÂjalani tes medis, striker berusia 19 tahun tersebut akan menandaÂtangani prakontrak dengan Real Madrid. Diperkirakan, Neymar akan berjersey Madrid pada muÂsim depan.
Neymar dengan tegas memÂbanÂtah isu yang ramai diberitaÂkan media Brazil tersebut. BahÂkan Neymar mengaku akan berÂkomitmen penuh bersama SanÂtos, ketika ditanyai mengapa meÂlakukan cek kesehatan, Neymar enggan menjawab.
“Saya merasa sudah dijual seÂbanyak 30 kali. Tak ada yang beÂnar dalam rumor tersebut. Saya masih pemain Santos dan saya akan tetap akan bermain di klub ini. Semua itu hanya sebatas speÂkulasi. Saya sama sekali belum deal dengan Madrid. Keperluan saya datang ke klinik, bukan unÂtuk melakukan tes medis, tapi unÂtuk menyelesaikan masalah priÂbadi saya†kata Neymar meÂlaÂlui lancenet.
Sebelumnya, sang agen NeyÂmar yaitu Wagner Ribeiro telah memberikan restu bagi Santos untuk terbang menuju Real MaÂdrid. Bahkan, sang agen berpenÂdapat bahwa tim kaya raya Real Madrid dapat membuat namanya semakin bersinar.
“Jika dia adalah anak saya, saya akan membawanya untuk berÂmain di Real Madrid. KeÂmungÂÂkinan tersebut merupakan pilihan terbaik untuknya bermaÂin di Eropa, karena presiden Real Madrid sudah kaya dan menjaÂlanÂkan klub dengan semangat dan saya tak dapat mengatakan hal yang sama terhadap BarceÂlona,†ujar Ribeiro kepada Trans America. [rm]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: