Vettel Digoyang Luar Dalam

Formula Satu

Minggu, 11 September 2011, 05:41 WIB
Vettel Digoyang Luar Dalam
Sebastian Vet­tel

RMOL. Balapan Formula Satu seri ke-13 yang berlangsung di Sir­kuit Monza, Italia malam ini (Ming­gu, 11/9) bakal panas. Eksistensi Sebastian Vet­tel di puncak klasemen peba­lap bakal diuji di sirkuit tersebut.

Kini, ancaman pebalap berju­lu­kan Baby Schumi itu tidak ha­nya dari luar. Rekan setimnya di Red Bull, Mark Webber mulai men­jadi ancaman serius untuk meng­gagalkan ambisinya mem­per­tahankan gelar juara.

Vettel yang sudah memenangi tujuh dari 12 seri balapan musim ini, sedikit khawatir karena Web­ber memiliki selisih poin terde­kat yaitu 92 poin. Tentunya, kon­disi itu menjadi ikut memanas­kan situasi diinternal tim berlam­bang Banteng Merah.

Apalagi, pebalap asal Austra­lia itu tidak mau menjadi anak tiri di Red Bull karena prestasi­nya di bawah Vettel. Keputusan itu didukung Red Bull untuk ti­dak menerapkan team order alias kongkalikong dalam me­mu­lus­kan salah satu pebalapnya.

“Kami ingin tampil terbaik di musim ini, salah satunya menja­di nomor satu di tim,” kata Webber.

Selain itu, Vettel juga dituntut untuk menjauhkan ancaman dari luar yaitu pebalap Ferrari Fer­nan­do Alonso. Pebalap asal Spa­nyol itu menjadi ancaman serius, karena mulai bangkit sejak di paruh kedua musim ini.

Apalagi, Alonso tahu betul si­tuasi sirkuit Monza. Buktinya, di musim lalu, dia sukses men­jadi yang tercepat, sekaligus mem­per­malukan Red Bull.

Bos Ferrari, Stefano Domeni­cali sudah menyatakan Vettel menjadi ancaman nyata bagi ‘Ku­­da Jingkrak’ di kandang sen­diri. Salah satu caranya, mendo­rong Alonso tampil maksimal di bala­pan nanti.

“Tentu saja di Monza adalah tar­get kami. Tujuan kami yaitu menjadi yang tercepat, tapi akan sangat sulit,” kata Domenicali.

Domenicali mengaku sangat berharap selama balapan nanti tim­nya akan mampu bersaing dengan kompetitif. “Tahun ini, di awal kualifikasi kami sudah me­lihat bahwa kami tidak memiliki kenyataan yang bagus, lebih su­lit. Tapi, saya pikir segala sesuatu tetap mungkin,” katanya.

Pada kesempatan sama, Alon­so mengaku tetap optimis dapat me­raih puncak podium di GP Ita­lia, asalkan timnya bekerja deng­an sempurna. “Kami harus sem­pur­­na, jika ingin berada di depan. Semua tergantung dari kami (Fer­rari, red) untuk membuat upa­ya ekstra akhir pekan ini. Ini akan menjadi pertempuran he­bat,” katanya.

Menurutnya, tampil di Italia se­perti berlaga di negeri sendiri, hal ini ditandai oleh sorak sorai pen­dukung Ferrari yang keba­nya­kan di Italia. Mengingat Italia menjadi markas Ferrari.  [rm]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA