Tuan rumah memulai laga dengÂan penuh percaya diri. JuÂventus langsung memimpin saat laga baru berjalan tiga menit. BerÂawal dari sepak pojok AlÂberto Aquilani, Giorgio Aquilani yang lolos dari kawalan pemain belakang Lazio langsung meÂnanÂduk bola untuk menjebol gaÂwang Lazio.
Tertinggal satu, Lazio menÂcoÂba menekan pertahanan Lazio UpaÂya mereka akhirnya memÂbuahÂkan hasil pada menit 14 leÂwat Mauro Zarate. Gol ini diÂawaÂli dari kegagalan kiper Juve MarÂco Storari mengantisipasi tenÂdangan sudut Francelino MaÂtuÂzaÂlem. Bola kemudian disamÂbar Mauro Zarate untuk memÂbuat skor menjadi 1-1.
Pada babak kedua, baik Lazio mauÂpun Juventus tetap memÂpeÂraÂgaÂkan permainan menyerang. KeÂtika laga tampaknya akan berÂakhir imbang, Juventus berhasil membukukan gol keduanya. Gol ini dicetak empat menit ÂmeÂÂÂmaÂÂsuki masa injury time oleh Milos Krasic.
Usai laga pahlawan Juve pada maÂlam itu, Krasic, tidak bisa meÂnyembunyikan kegembiraannya. Dia mengakui bahwa pada laga itu Juve menampilkan sepakbola yang atraktif. Menurutnya Juve meÂmang layak keluar sebagai pemenang.
“Saya puas akhirnya bisa menÂcetak gol yang akhirnya mampu meÂnentukan kemenangan, seÂhingga Juve menang dari LaÂzio. Kami memang sungguh layak meÂnang di partai ini. Saya seÂnang dengan hasil akhirnya serta caÂra kami bermain. Namun jangÂan lupa kami juga tetap harus selalu menatap laga demi laga yang akan kami mainkan ke depannya dengan penuh rendah hati,†kata Krasic.
Tambahan tiga poin ini cukup membuat Juventus menganÂtongi nilai 30, sama dengan NaÂpoli dan Lazio. Namun Juventus berhak duÂduk di posisi dua klaÂseÂmen karena unggul dalam seÂlisih gol. Sementara itu akibat keÂkaÂlahan ini, Lazio harus puas tuÂrun ke peringkat keempat. LaÂzio unggul empat poin dari PaÂlermo yang membuntuti di posisi lima. [RM]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: