RMOL.Pebalap Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo tidak mau berlama-lama meratapi kegagalan di GP Indianapolis. Pebalap asal Spanyol itu memilih untuk menatap ke depan, menghadapi GP San Marino yang digelar pekan depan (Minggu, 5/9).
Lorenzo menyatakan, sirkuit Misano adalah lintasan yang memiliki sejarah manis. Sejak mulai debutnya di MotoGP tahun 2008, Lorenzo selalu finis di posisi kedua. Pekan ini, dia bertekad kembali naik podium.
“Kami ingin langsung fokus ke Misano, sebab saya ingin melanjutkan tradisi dengan kembali naik podium. Saya berhasil finis kedua di sana dalam dua tahun terakhir dan itu membuat saya semakin termotivasi untuk kembali menjalani balapan yang bagus,” tutur Lorenzo seperti dikutip PaddockTalk.
Untuk bisa melanjutkan tradisinya itu, Lorenzo pun berharap jika jalannya balapan nanti berlangsung dalam cuaca cerah atau tidak panas seperti seri Indianapolis, pekan kemarin.
Keinginannya naik podium tak lepas dari tekadnya memperpanjang catatan manis. Sepanjang musim ini, Lorenzo selalu mampu naik podium di setiap seri, sekaligus memperlebar peluangnya menjadi juara dunia musim ini.
“Saya berharap temperatur cuaca saat balapan sedikit lebih sejuk dari seri Indianapolis. Minggu lalu merupakan hasil terburuk saya musim ini. Tapi, saya masih tetap senang karena saya masih mampu finis ketiga (naik podium) dan itu sangat berarti untuk merealisasikan ambisi saya memenangkan kejuaraan” lanjut pembalap 23 tahun itu.
Seara terpisah, pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa juga bernafsu melanjutkan suksesnya dengan meraih kemenangan keempatnya di Misano.
“Saat ini penampilan kami sangat kompetitif. Dengan tiga kemenangan yang saya raih musim ini berarti saya telah melewati rekor saya selama tampil di MotoGP. Senang sekali bisa melewati pencapaian terbaik, dan hal ini membuat saya semakin percaya diri dalam menghadapi balapan selanjutnya,” papar Pedrosa.
Kendati demikian, pembalap asal Spanyol tersebut sadar ambisinya bakal sulit terealisasi. Selain karena faktor persaingan yang ketat, terutama dari pembalap tuan rumah seperti Valentino Rossi, faktor trek Misano yang pendek, berliku dan bergelombang diyakini Pedrosa bakal menjadi kendala tersendiri baginya.
“Misano merupakan sirkuit yang sulit untuk Honda dalam beberapa tahun terakhir. Tapi, kali ini kami akan mencoba melakukan yang terbaik yang kami mampu untuk kembali berada di garda depan,” lanjutnya. [RM]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: