DFB bukannya hanya asal menuduh. Selama ini mereka sudah memantau gerak-gerik Schuon. Terbukti pemain berusia 25 tahun itu dinilai ikut ambil bagian dalam membantu menentukan hasil empat pertandingan di divisi dua saat membela klubnya dulu di tahun 2008 dan 2009, di mana dalam melakukan ini dia bekerja sama dengan pemilik biro perjudian.
Atas keterlibatannya itu, DFB menjatuhkan sanksi skorsing dua tahun sembilan bulan untuk tidak terlibat dalam dunia sepakbola. Hukuman skorsing terhadap Schuon dijadwalkan mulai berlaku pada tanggal 1 Desember. Saat ini dia membela SV Sandhausen setelah meninggalkan Osnabrueck beberapa waktu lalu.
[RM]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: