Basarnas Kirim Tim BSG dan Helikopter Buat Evakuasi WNA Brasil di Rinjani

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/bonfilio-mahendra-1'>BONFILIO MAHENDRA</a>
LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA
  • Selasa, 24 Juni 2025, 21:33 WIB
Basarnas Kirim Tim BSG dan Helikopter Buat Evakuasi WNA Brasil di Rinjani
Kepala Badan Sar Nasional (Basarnas), Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii (tengah)/Rep
rmol news logo Badan Sar Nasional (Basarnas) Special Group (BSG) diterjunkan untuk membantu proses evakuasi untuk mencari JDSP (27), pendaki asal Brasil yang dilaporkan terjatuh di tebing Cemara Nunggal di jalur menuju puncak Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Kami dari Badan SAR Nasional mengirimkan tim khusus dari Basarnas Special Group kita berangkatkan enam personel, tadi pagi berangkat untuk menuju ke Mataram," kata Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii kepada wartawan, Selasa, 24 Juni 2025.

Secara garis besar, Syafii juga mengatakan pihaknya telah memberangkatkan satu unit helikopter menuju ke Mataram.

Helikopter itu diperuntukkan untuk membantu pelaksanaan evakuasi.

"Sambil nanti dilakukan komunikasi melekat, apakah dimungkinkan sore ini untuk pesawat bisa merapat ke pos yang ada di Sembalun," jelasnya.

Menurut data yang ada, posisi jatuhnya korban berada di ketinggian 9.000 kaki. Artinya, kondisi oksigen sudah sangat terbatas.

"Sehingga pergerakan juga tidak bisa dengan mudah para rekan-rekan rescuer di sana untuk melakukan kegiatan. Begitu juga kondisi jurang yang sangat curam dan juga terjal," ucap dia.

Diketahui bersama, JDSP dilaporkan jatuh saat mendaki Gunung Rinjani pada Sabtu, 21 Juni 2025. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA