Namun, usut punya usut, kehadiran mereka bukan untuk menggelar demo. Tapi untuk mengucapkan terima kasih atas kelolosan 38 putra mereka dalam seleksi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun alias gratis.
Di antara poster-poster yang dibawa bertuliskan "Saya Bangga, Anak Saya Lolos Jadi Prajurit TNI AD Dengan Gratis".
Selain itu, ada juga yang bertuliskan "Alhamdulillah Anak Saya Lolos Jadi TNI, Terima Kasih Kepada Kodim 0704/Banjarnegara Dan Segenap TNI AD, Sumpah Gratis".
Sebanyak 38 putra Banjarnegara yang berhasil lolos tersebut merupakan calon tamtama (Catam) Gelombang Pertama tahun 2025.
Mereka dijadwalkan akan mengikuti Pembukaan Pendidikan pada 1 Maret 2025, di Depo Pendidikan (Dodik) Gombong, Kabupaten Kebumen.
Kedatangan para warga ini disambut hangat oleh Dandim 0704/Banjarnegara, Letkol CZI Teguh Prasetyanto bersama anggotanya di Tribun Jendral Sudirman.
Dalam kesempatan tersebut, Letkol CZI Teguh Prasetyanto turut menegaskan bahwa menjadi prajurit TNI AD sama sekali tidak dipungut biaya yang artinya gratis.
"Kolaborasi antara instansi TNI dan masyarakat merupakan langkah yang positif dalam mendorong partisipasi aktif pemuda dalam menjaga kedaulatan negara," ungkap Teguh kepada
RMOLJateng, Sabtu 1 Maret 2025.
"Semoga semangat dan kontribusi para putra daerah di Banjarnegara yang terpilih dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa Indonesia," kata Teguh.
BERITA TERKAIT: