Menikdiwela berharap para pengungsi ini dapat direlokasi ke tempat yang lebih formal dan layak huni.
"Banyak pengungsi Rohingya saat ini tinggal di tempat-tempat informal dengan kondisi yang tidak memadai," kata Menikdiwela saat mengunjungi pengungsi Rohingya Gedung Balee Meuseuraya Aceh (BMA), Senin (22/4).
Menikdiwela mengimbau para pengungsi Rohingya untuk tidak melanjutkan perjalanan ke negara lain. Sebab sangat berbahaya dan berisiko tinggi.
UNHCR terus memberikan edukasi kepada para pengungsi agar tidak pergi ke negara lain. Meskipun banyak dari mereka memiliki keluarga di Malaysia.
"Sehingga ada tujuan sangat kuat yang menarik para pengungsi Rohingya ke sana (Malaysia). Jadi kami terus mengimbau saja agar tidak tidak melakukan itu," kata Menikdiwela dikutip dari
Kantor Berita RMOLAceh.Menikdiwela mengaku prihatin atas tragedi kapal etnis Rohingya yang terbalik di perairan Aceh Barat beberapa waktu lalu.
Ia menegaskan bahwa UNHCR berjanji berupaya meningkatkan kondisi penjagaan kamp pengungsi Rohingya di Cox's Bazar, Bangladesh, untuk mencegah terjadinya tragedi serupa di masa depan.
"Saat ini, fokus utama adalah mencari tempat penampungan yang lebih memadai. Di mana pengungsi dapat tinggal di bangunan yang layak, anak-anak dapat bersekolah dan kebutuhan dasar terpenuhi," demikian Menikdiwela.
BERITA TERKAIT: