"Saya mencalonkan diri sebagai Kepala Desa Maringgai, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur. Saya ingin fokus membangun dan memajukan desa saya," ujar Heri Irawan, dikutip
Kantor Berita RMOLLampung, Kamis (14/9).
Heri mengatakan, aspirasi masyarakat mulai dari sesepuh, tokoh agama, dan para pemuda menginginkan dirinya maju sebagai calon kepala desa.
"Ini desa memanggil saya, jadi saya harus siap mundur sebagai anggota DPRD untuk memenuhi keinginan masyarakat Desa Maringgai, Kecamatan Labuhan Maringgai," tuturnya.
Heri melanjutkan, motivasi dirinya mencalonkan diri sebagai Kades karena melihat banyak ketertinggalan di Desa Maringgai dibandingkan dengan desa-desa tetangga yang ada di Kecamatan Labuhan Maringgai.
"Desa Maringgai ini merupakan desa tertua di Kecamatan Labuhan Maringgai tapi masih banyak kekurangan. Jadi berbekal dari pengalaman saya sebagai anggota DPRD, InsyaAllah jika diberi amanah saya siap memajukan desa agar sejajar dengan desa lainnya," lanjutnya.
Heri juga mengungkapkan, jika diberi amanah dirinya akan melakukan pembinaan di berbagai bidang khususnya kepemudaan agar tingkat kriminalitas semakin berkurang.
"Bagaimana kita memberikan pembinaan yang positif terhadap para pemuda dengan melakukan koordinasi dengan pihak keamanan agar kriminalitas semakin berkurang di Desa Maringgai," tandas Heri.
Heri pun tampaknya sangat serius untuk maju sebagai calon kepala desa. Karena dia sudah merancang Visi dan Misi ketika terpilih nanti. Adapun Visiny adalah: Terwujudnya Desa Yang Berintegritas, Sejahtera, Nyaman dan Berkeadilan.
Sementara Misi yang diusung yaitu Mengembalikan Marwah Desa, Meningkatkan Prioritas Pembangunan dan Pemerataan, Mendukung dan Mewujudkan Ekonomi Kreatif, dan Memberdayakan Masyarakat Untuk Lebih Produktif dan Inovatif.
Menanggapi pengunduran diri Heri Irawan, Ketua DPRD Lampung Timur Ali Johan Arif mengatakan, ini jadi satu-satunya anggota dewan yang mundur demi membangun desanya dan lebih memilih untuk mengabdi kepada masyarakat secara langsung dengan maju sebagai Kepala Desa.
"Mungkin di indonesia khususnya di Lampung, biasanya kebanyakan kepala desa mau jadi dewan, justru ini sebaliknya, patut diapresiasi," kata Ali Johan Arif.
BERITA TERKAIT: