"Pendapatan tol pada periode dimaksud tercatat sebagai rata-rata pendapatan tol tertinggi pada periode arus mudik dan balik selama ini," tulis Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, Sabtu (13/5).
Salah satu faktor peningkatan pendapatan tol tersebut adalah jumlah volume lalu lintas kendaraan mencapai 1,9 juta unit pada periode arus mudik, yakni 14 April sampai 23 April 2023 dan 2,06 juta kendaraan pada periode arus balik pada 22 April sampai 1 Mei 2023.
Data tersebut merupakan akumulasi lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama di Jabodetabek yang dilintasi lalu lintas mudik dan balik Lebaran 2023, yaitu GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama, GT Ciawi, dan GT Cikupa.
Pun demikian saat dibandingkan dengan arus mudik dan arus balik di tahun 2019 atau sebelum pandemi Covid-19. Jika dibandingkan dengan musim Lebaran 2023, arus mudik meningkat 7,01 persen, dan arus balik meningkat 12,8 persen pada empat gerbang tol dimaksud.
"Peningkatan ini menunjukkan adanya bangkitan lalu lintas yang telah kembali pulih, khususnya pada moda transportasi darat melalui jalan tol, apabila dibandingkan tahun 2019," tutup Lisye.
BERITA TERKAIT: