Semenjak dimulainya arus mudik lebaran, yaitu 15 hari sebelum lebaran (H-15) hingga 7 hari setelah lebaran (H+7) PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 3 mencatat peningkatan arus penumpang kedatangan maupun keberangkatan lebih dari 620 ribu orang.
Jumlah ini meningkat sekitar 3 kali lipat atau 300 persen dibanding lebaran tahun lalu, yang hanya mencapai sekitar 275 ribu orang.
Meskipun mengalami peningkatan jumlah penumpang yang cukup signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, namun hal tersebut tak lantas menurunkan kualitas layanan Pelindo Regional 3 dalam menjamin kelancaran dan kenyamanan para pemudik.
Regional Head 3 Pelindo Ardhy Wahyu Basuki mengatakan, peningkatan jumlah penumpang ini didominasi terjadi di beberapa terminal penumpang utama. Di antaranya adalah terminal penumpang Gapura Surya Nusantara di Pelabuhan Tanjung Perak yang mencapai 88 ribu penumpang, terminal penumpang Pelabuhan Tanjung Emas 31 ribu penumpang dan Kumai mencapai 35 ribu penumpang.
Dia memprediksi, peningkatan penumpang ini karena penambahan masa libur lebaran oleh pemerintah serta pelonggaran aturan perjalanan jauh yang dilakukan oleh pemerintah.
Meskipun begitu, sambungnya, telah dilakukan langkah antisipasi dengan berkordinasi berbagai pihak seperti kepolisian dan KSOP setempat, dalam menyiapkan sejumlah Pos Pengaman Idulfitri di sejumlah terminal penumpang untuk menjamin kenyamanan, keamanan dan keselamatan penumpang.
“Sejumlah terminal kita mengalami kenaikan arus penumpang yang cukup signifikan bahkan Pelabuhan Kumai di Kalimantan Tengah mencapai 35 ribu penumpang," kata Ardhy dikutip
Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (13/5).
"Ini menjadi indikasi bahwa sarana trasnportasi laut menjadi salah satu alternatif favorit untuk mudik tahun ini,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT: