Penasihat RW 09 Tanah Merah, Juharto Harianja, mengatakan, mayoritas penyintas kebakaran saat ini telah berpindah ke kontrakan. Mereka mendapatkan bantuan biaya kontrakan dari PT Pertamina (Persero).
"Setidaknya sampai hari ini tercatat ada 55 KK yang mendapat bantuan tersebut," kata Harianja saat berbincang dengan
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (15/3).
Dia melanjutkan, masing-masing KK mendapatkan bantuan senilai Rp 1,2 juta/bulan. Bantuan ini rencananya akan berlangsung selama tiga bulan.
"Ditambah kabarnya Pertamina juga akan memberikan Rp 2 Juta untuk tiga bulan buat keperluan makan," sambungnya.
Juharto Harianja menambahkan, para warga yang menjadi korban terpaksa menerima bantuan ini karena jika berlama-lama di posko pengungsian justru akan mengganggu kesehatan, baik jasmani maupun mental.
"Jadi warga dipersilahkan cari sendiri kontrakannya. Syaratnya wajib menunjukkan KTP dan meminta surat keterangan resmi dari RW setempat dilengkapi cap," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: