Tinjau PTM, Ganjar Pranowo Tekankan Penerapan Protokol Kesehatan Ketat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Rabu, 05 Januari 2022, 03:27 WIB
Tinjau PTM, Ganjar Pranowo Tekankan Penerapan Protokol Kesehatan Ketat
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat meninjau PTM di SMAN 11 Kota Semarang/Ist
rmol news logo Siswa-siswa sekolah diimbau untuk betul-betul bisa menjaga penerapan protokol kesehatan dengan ketat selama penerapan pembelajaran tatap muka di masa pandemi Covid-19.

Begitu dikatakan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat meninjau jalannya PTM di SMAN 11 Kota Semarang dan SMAN 10 Kota Semarang.

"Satu, modelnya setengah-setengah, jadi 50 persen anak belajar sampai pukul 12.00, terus kemudian setelah pukul 12.00 kelas berikutnya. Sehingga kelas hanya diisi setengah (kapasitas)," ujar Ganjar, Selasa (4/1).

Imbauan itu dikatakan Ganjar, karena dia masih menemukan kapasitas ruang kelas yang diisi penuh siswa. Termasuk juga, prokes yang dia dapati tidak berjalan baik di kantin sekolah.

"Saya melihat ada satu yang full 100 persen sekolahnya sampai pukul 12.00. Meskipun kantin masih tutup dan mereka bawa (makanan) sendiri, tetapi jaraknya masih terlalu mepet karena satu bangku ada dua anak, saya minta nanti untuk dievaluasi,"  terangnya.

Dia meminta aktivitas para pelajar selalu dipantau selama di sekolah. Bahkan, dia menyarankan pihak sekolah membentuk satgas atau pengawas yang rutin memantau prokes Covid-19.

"Misal ada seorang guru lupa copot masker, katanya sebentar. Itu yang kadang-kadang kita lupa, nah itu kita ingatkan. Jadi bukan hanya kepada peserta didik, tetapi gurunya juga mesti diingatkan," katanya.

Lebih lanjut, politisi PDI Perjuangan ini menilai semangat peserta didik SMA dan sederajat saat mengikuti PTM 100 persen sangat baik.

Walau begitu, Ganjar mengingatkan agar adaptasi kebiasaan baru selama Covid-19 tetap berjalan dengan prokes yang ketat.

“Kalau di Semarang hampir semua sudah melakukan. Sekarang lagi saya minta merekap semua termasuk yang di level SD-SMP. Masih saya tunggu, mudah-mudahan hari ini sudah ada laporan," pungkasnya.rmol news logo article


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA