Seorang anggota polisi berpangkat Brigadir Kepala (Bripka) berinisial RAM meninggal dunia saat menjalani tes kesamaptaan jasmani seleksi Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Tahun Ajaran 2020.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pandra Arsyad menyampaikan, kondisi kesehatan Bripka RAM sebelum mengikuti tes kesamaptaan sebenarnya dalam keadaan baik.
“Saat dicek tidak ada (penyakit) apa-apa,†kata Pandra saat dihubungi
Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (4/2).
Bahkan, sambung Pandra, Bripka RAM merupakan salah satu yang telah dinyatakan lolos dari 492 peserta yang mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi. Bripka RAM merupakan anggota Polsek Bandar Sribawono Polres Lampung Timur.
“Dia termasuk 273 peserta yang lolos dari 492,†lanjut Pandra.
Pandra menjelaskan, saat mengikuti sesi lari tes kesamaptaan di Stadion Pahoman Bandar Lampung, Bripka RAM tiba-tiba jatuh di putaran ke-2 menuju putaran ke-3.
“Tindakan langsung pasang oksigen dan Resusitasi Jantung Paru (RJP) lalu dinaikkan ke ambulans, dibawa ke RS terdekat RS Bumi Waras,†jelas Pandra.
Namun, kata Pandra, nyawa Bripka RAM tak dapat tertolong saat tiba di Unit Instalasi Gawat Darurat RS Bumi Waras. Saat ini, Pandra menambahkan, polisi masih mendalami penyebab meninggalnya Bripka RAM.
“Saat ini jenazah masih berada di RS Bumi Waras Bandar Lampung,†pungkas Pandra.
BERITA TERKAIT: