Sekjen DPP Partai Golkar, Idrus Marham, mengakui bahwa Khofifah sudah menemui Ketua Umum DPP Golkar, Setya Novanto (Setnov) dan Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Partai Golkar Wilayah I (Pulau Sumatera dan Jawa), Nusron Wahid.
"Kami akui memang saudari Khofifah ketemu dengan Ketum (Setnov), saya, dan ada saudara Nusron dalam pertemuan itu. Tentu ada pembicaraan-pembicaraan yang kita bicarakan agar Pilkada Jatim ini bisa maju di satu sisi," kata Idrus Marham saat ditemui di kantornya, kawasan Slipi, Jakarta Barat, Senin (4/9).
Dia tegaskan, kader Partai Golkar akan solid memberi dukungan penuh kepada siapapun calon yang ditetapkan oleh partai. Namun, sejauh ini masih perlu dilakukan pembahasan lebih mendalam tentang Pilkada Jatim.
"Saya pastikan masalah Jatim masih perlu pembicaraan-pembicaraan. Kami harapkan dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama lagi ini sudah ada kepastian," janjinya.
Mengenai status Khofifah yang masih menjabat menteri Kabinet Kerja, Golkar yakin Jokowi akan memberikan izin bila kader Nahdlatul Ulama itu maju sebagai calon kepala daerah. Apalagi, pihak partai telebih dahulu meminta izin melalui komunikasi politik.
"Pak Jokowi memberikan kebebasan kepada partai untuk melakukan komunikasi politik. Semua orang tahu Pak Jokowi pemimpin yang sangat demokratis, dan menghargai keindependensian partai-partai yang ada," ungkap Idrus.
[ald]
BERITA TERKAIT: