Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Rabu, 31 Desember 2025, 01:27 WIB
Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun
Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto. (Foto: RMOL/Alifia Dwi Ramandhita)
rmol news logo Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan terus mengintensifkan pengawasan menjelang akhir 2025 guna mengamankan target penerimaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp301,6 triliun.

"Termasuk melalui pelaksanaan joint program dengan instansi terkait," kata Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto dalam keterangannya pada Selasa 30 Desember 2025.

Sementara pada 2026, pemerintah menargetkan penerimaan Bea Cukai sebesar Rp336 triliun. Target tersebut mencakup rencana pengenaan bea keluar atas komoditas emas dan batu bara.

DJBC menyiapkan sejumlah strategi, antara lain pemanfaatan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk penguatan penelitian nilai pabean dan klasifikasi barang, modernisasi laboratorium, peningkatan kompetensi SDM, serta penguatan operasi penindakan secara serentak dan terpadu di seluruh wilayah pengawasan.

Nirwala menegaskan, Bea Cukai akan terus menjaga konsistensi kinerja di bidang pengawasan, penindakan, dan penerimaan negara.

"Kami berkomitmen untuk terus melindungi masyarakat, menjaga penerimaan negara, dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui Bea Cukai yang profesional dan berintegritas," pungkas Nirwala.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA