DKI Terancam Darurat Sampah

Rabu, 04 November 2015, 10:56 WIB
DKI Terancam Darurat Sampah
rmol news logo DKI Jakarta berpotensi darurat sampah, bila kerja sama dengan PT Godang Tua Jaya (GTJ) dan PT Navigat Organic Energy Indonesia (NOEI) di TPST Bantar Gebang, Bekasi, dihentikan.

"Jika kerja sama terhenti, maka yang terjadi adalah Jakarta akan darurat sampah," ujar Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jakarta, Puput TD Putra seperti dilansir dari RMOLJakarta.Com, Rabu (4/11).

Pasalnya, sampah yang dihasilkan ibukota per harinya mencapai 6.000-6.500 ton. Itu, membutuhkan lahan yang cukup luas untuk dikelola.

"Pemprov DKI belum siap jika harus kelola sendiri, peranan swasta masih diperlukan," jelasnya.

Apalagi, TPST yang ada di kawasan Sunter, Jakarta Utara, tidak berjalan dengan baik. "Bahkan, karyawan di sana mengatakan, belum beroperasi," ungkapnya.

Bila pemutusan kontrak terjadi, Putra mengingatkan, bakal berdampak pada aspek lingkungan. "Berakibat pencemaran udara dan bibit penyebaran penyakit," tambahnya. [wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA