Program Promoter Kapolri Diacungi Jempol

Pakar Komunikasi UI, Hamdi Muluk mengatakan, Promater yang adalah Program unggulan Kapolri Jenderal Tito bisa lebih meningkatkan kepercayaan Publik terhadap Polri.

"Sebenarnya ini sudah sangat ideal banget, polisi modern itu di semua negara bisa dekat dengan masyarakat dia dipercaya walapun soal hubungan polisi dan masyarakat di seluruh negara benci dan rindu tetap ada. Karena, sebagaian masarakat ada potensi melanggar hukum," kata Hamdi saat dikonfirmasi wartawan terkait Prometer yang dibentuk Jenderal Tito, Minggu (28/8).

Menurutnya, masyarakat ingin tertib dan hukum dijalankan. Sebab ketertiban ketentraman itu kebutuhan yang mendasar.

"Tujuan polisi mau membangun kepercayaan kepada masyarakat seperti ini yang paling top. Udah enggak ada lagi. Polisi itu mitra masyarakat," jelasnya.

Hamdi mencontohkan, di jepang polisi itu tidak menakutkan lagi, polisi msnjadi mitra masyarakat. "Jadi pak tito itu mikirnya paling maju. Polisi itu harus mendapatkan hati masyarakat," terangnya.

Sehingga, kata Hamdi, masyarakat punya harapan yang sangat tinggi. ‎Masyarakat hanya ingin polisi baik, bersih, jujur, taat aturan, tidak curang, dan tidak memanipulasi.

"Kalau polisi profesional, kinerjanya bagus, itu polisi yang diidam-idamkan, sekarang niat sudah ada. Ini konsep paling ideal," pungkasnya. [sam]