Kontrak politik dilakukan untuk mempertahankan jabatan di Partai Demokrat. Kalau Anas menang, Diana dan para Ketua DPC akan menjabat kembali di periode berikutnya.
"Itu ditandatangani di atas materai. Tapi itu nanti kontrak politik diberikan setelah Pak Anas menang, tapi sampai sekarang tidak dikasih," terang Diana saat bersaksi dalam sidang lanjutan terdakwa Anas Urbaningrum di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (11/8).
Diana sendiri mengaku tertarik mendukung Anas karena orangnya santun. Sementara kontrak politik, kata Diana, disodorkan oleh salah seorang tim pemenangan Anas wilayah Sulawesi Utara, Umar Arsal.
"Kita semua Sulut yang urus Pak Umar Arsal," terangnya sembari menambahkan tak pernah mendengar langsung dari mulut Anas soal kontrak politik.
Dalam kesempatan ini, Diana juga mengaku pernah menerima uang dolar AS dari Umar Arsal. Sebanyak 5.000 dolar AS diterima sewaktu berlangsungnya kongres di Hotel Emerald, Bandung. Sementara 2.000 dolar AS diterima sehari sebelum berlangsungnya kongres di Hotel Aston, Bandung.
"Yang memberikan Pak Umar. Iya, tanda tangan (tanda terima)," aku Diana.
[ald]
BERITA TERKAIT: