Salah satu fokus utama pertemuan ini adalah penanganan kejahatan lintas negara, termasuk jaringan penipuan daring (online scam), perdagangan manusia, dan peredaran narkotika.
“Dalam kerja sama keamanan dan pertahanan, kami membahas masalah kejahatan lintas negara, khususnya jaringan penipuan online dan juga perdagangan manusia, serta perdagangan narkotika,” ujar Prabowo dalam keterangan pers bersama PM Thailand.
Prabowo menyampaikan apresiasi terhadap komitmen Thailand dalam menindak berbagai bentuk kejahatan lintas batas yang juga berdampak terhadap warga negara Indonesia.
“Saya ucapkan terima kasih atas langkah-langkah tegas Thailand dalam menangani hal-hal ini dan membantu Indonesia dalam mengembalikan warga negara Indonesia yang terkena," lanjutnya.
Pertemuan ini juga menghasilkan kesepakatan untuk mempererat dialog antar pemimpin dan lembaga kedua negara, serta memperluas bentuk kerja sama di berbagai sektor keamanan.
“Kami sepakat untuk meningkatkan kerja sama keamanan melalui kunjungan dan dialog yang lebih erat antara pemimpin dan antara lembaga. Kami juga mau meningkatkan kolaborasi keamanan maritim, penguatan upaya kontra terorisme, kerja sama keamanan siber, dan peningkatan latihan-latihan militer bersama serta kerja sama industri pertahanan,” tegas Prabowo.
Kesepakatan itu dinilai penting dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks dan menuntut respons bersama, terutama dalam konteks regional ASEAN.
BERITA TERKAIT: