Pada akhir Agustus tahun ini, saluran TV RRDK menunjukkan Sekretaris Jenderal Partai Pekerja Korea (WPK) Kim Jong Un memasuki sawah yang banjir saat melakukan inspeksi terhadap lahan pasang surut Ansok yang direklamasi di pantai barat, yang telah direklamasi usai terkena bencana alam.
Selama ini mungkin banyak pemimpin dunia yang pernah mengunjungi wilayah terdampak bencana disiarkan di televisi, namun tidak satu pun dari mereka masuk ke sawah.
Dan ini bukan kali pertama Kim Jong Un melakukannya.
Pada musim panas 2018, Kim Jong Un melakukan perjalanan dari barat ke timur untuk melakukan inspeksi. Ia melakukan hal ini tanpa mempedulikan terik dan suhu panas.
Salah satu siaran yang cukup mengesankan bagi warga Korea adalah ketika Kim Jong Un melakukan inspeksi ke kawasan Onchon di Kabupaten Yangdok, Provinsi Phyongan Selatan selama musim hujan pada Agustus 2018. Pada hari itu, ia berjalan mengelilingi berbagai tempat di kawasan tersebut, terkadang mencelupkan tangannya ke dalam mata air sepanas 80 derajat Celcius dan menanyakan jumlah semburan harian, serta mengembangkan rencana untuk mengembangkan daerah tersebut sebagai resor sumber air panas modern untuk masyarakat.
Suatu hari bertahun-tahun yang lalu, meskipun dia merasa tidak enak badan, dia mengunjungi lokasi pembangunan Rumah Bayi dan Panti Asuhan Pyongyang.
Tidak hanya itu, ketika mengunjungi pembangunan rumah sakit, Kim Jong Un juga melakukan inspeksi dengan menaiki tangga yang belum selesai dibuat. Seperti halnya ketika ia menginspeksi pembangunan gedung apartemen bertingkat tinggi.
Bahkan saat pandemi Covid-19 pada Mei 2022, Kim Jong Un memimpin kampanye anti-epidemi di garda terdepan. Ia memeriksa apotek di ibukota di tengah wabah.
Upaya Kim Jong Un dalam menekan pandemi menciptakan keajaiban. Hanya dalam kurun waktu 90 hari, kepemimpinan Kim Jong Un berhasil mengekang penyebaran virus.
Terlepas dari citra yang ditampilkan di televisi, Kim Jong Un dikenal sebagai pemimpin baik hari oleh rakyatnya.
BERITA TERKAIT: