Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jerman Hanya Bisa Jamin Keamanan, Harapan Ukraina Masuk NATO Pupus

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Kamis, 22 Juni 2023, 21:22 WIB
Jerman Hanya Bisa Jamin Keamanan, Harapan Ukraina Masuk NATO Pupus
Kanselir Jerman, Olaf Scholz/Net
rmol news logo Jaminan keamanan jangka panjang adalah komitmen yang mampu diberikan Jerman untuk Ukraina selama perang masih berlangsung. Solusi tersebut nyatanya memupuskan harapan Kyiv yang ingin segera bergabung menjadi anggota tetap NATO guna mengakhiri perang.

Kanselir Jerman Olaf Scholz pada Kamis (22/6) mengatakan situasi saat ini tidak memungkinkan untuk menjadikan Ukraina bagian dari NATO.

Oleh sebab itu, kata Scholz, Jerman baru bisa menjanjikan jaminan militer yang akan diberikan kepada Ukraina hingga negara itu bebas dari agresi Rusia.

"Kita harus memperhatikan situasi saat ini. Oleh karena itu, saya menyarankan agar kita fokus pada prioritas utama (pada KTT NATO) di Vilnius (pada pertengahan Juli), yaitu memperkuat kekuatan tempur Ukraina,” ungkapnya, seperti dimuat The Jerusalem Post.

Jerman bersama G7 dan Uni Eropa tengah mengupayakan disetujuinya jaminan keamanan jangka panjang untuk Ukraina.

Jaminan itu meliputi dukungan berkelanjutan pada senjata Barat modern dan penguatan ekonomi Ukraina.

Negara anggota NATO berdebat tentang apa yang akan mereka tawarkan kepada Ukraina selama KTT di Vilnius pada 11-12 Juli mendatang.

NATO belum mengagendakan keanggotaan Ukraina dalam rapat karena perang yang belum selesai. Itu dilakukan guna menghindari perluasan eskalasi yang tidak diinginkan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA