Kematiannya diumumkan oleh SDF dalam sebuah pernyataan pada Selasa (13/6). Fru Ndi dilaporkan wafat pada Senin (12/6) karena sakit yang dideritanya.
"Dengan sedih kami mengumumkan meninggalnya John Fru Ndi pada pukul 23.30 (waktu setempat)," kata SDF, seperti dimuat
The Star.
Fru Ndi merupakan pengusaha berbahasa Inggris dari wilayah barat laut Kamerun. Dia membentuk SDF, partai oposisi pertama di negara Afrika Tengah yang didominasi oleh mayoritas berbahasa Prancis.
Dia mencalonkan diri sebagai presiden beberapa kali, termasuk pada tahun 1992 ketika dia kalah tipis dalam pemilihan presiden bebas pertama Kamerun.
Fru Ndi mengatakan pemungutan suara telah dicurangi oleh Presiden Paul Biya dan dia pernah menjadi tahanan rumah saat kerusuhan melanda kubu oposisi.
Pada 2019, Fru Ndi dua kali diculik oleh orang-orang bersenjata setelah partainya menolak untuk mendukung pemisahan diri.
Sementara itu, Presiden Biya telah berkuasa di Kamerun sejak 1982. Dia telah berulang kali mengamankan kemenangan telak dalam pemilu.
BERITA TERKAIT: