Melalui akun Twitter pribadinya pada Sabtu (11/3), Medvedev mengatakan perubahan semacam itu akan impas untuk kedua negara. Tetapi ia tidak berencana mengganti nama Ukraina sesuai dengan sejarah masa lalu.
"(Zelensky) memerintahkan untuk mempertimbangkan secara resmi mengganti nama Rusia menjadi Moscoviya. Apa tanggapan kami? Mengganti nama Ukraina juga, tetapi tidak ke Ukroland, dan tentunya tidak ke Malorossiya," cuitnya, seperti dimuat
The Jerusalem Post.
Medvedev menganjurkan nama "Schweinisch Bandera-Reich", yang diambil dari seorang pemimpin sayap kanan Ukraina yang bekerjasama dengan Nazi Jerman selama Perang Dunia II, Stepan Bandera.
Pada Jumat (10/3), Zelensky mendesak agar petisi online yang telah mendapat lebih dari 25.000 tanda tangan ditindaklanjuti oleh pemerintah secara komprehensif.
Petisi tersebut menuduh Rusia mencuri identitas semua orang Rus di Eropa Timur, sehingga namanya harus diganti Moskow atau Moscoviya sesuai sejarah di masa lalu.
BERITA TERKAIT: