Kementerian Pertahanan dalam pernyataannya pada Jumat (4/11) juga mengatakan bahwa pasukan Moskow berhasil menghancurkan markas tentara bayaran.
Kementerian tersebut mengatakan dalam pengarahan hariannya bahwa sebuah pabrik mesin rudal di Pavlograd diserang, bersama dengan tiga lantai toko pabrik Kommunar di Kharkov yang membuat amunisi untuk peluncur roket ganda.
"Pesawat dan pasukan darat Rusia juga menyerang lima pusat komando dan melakukan serangan rudal di markas salah satu unit tentara bayaran asing di dekat kota selatan Nikolaev," kata kementerian, seperti dikutip dari
RT.
Sembilan roket yang ditembakkan dari peluncur M142 HIMARS buatan AS dan tiga yang ditembakkan dari sistem BM-27 Uragan, berhasil dihancurkan di udara di Wilayah Kherson Rusia.
Moskow meningkatkan serangan di Kiev dan di tempat lain di Ukraina bulan lalu, mengenai pembangkit listrik termal dan saluran listrik, di antara target lainnya.
Presiden Vladimir Putin mengatakan intensifikasi serangan dilakukan sebagai tindakan balasan atas apa yang ia sebut serangan teroris Kyiv di tanah Rusia, termasuk sebuah bom truk yang merusak jembatan Kerch.
BERITA TERKAIT: