Cadangan Air Menyusut 80 Persen, Maroko Minta Warga Menghemat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Selasa, 30 Agustus 2022, 22:06 WIB
Cadangan Air Menyusut 80 Persen, Maroko Minta Warga Menghemat
Ilustrasi/Net
rmol news logo Perubahan iklim serta musim panas yang kian parah telah menyebabkan pasokan air di Maroko menurun. Sementara suhu naik ke angka 49 derajat Celcius, cadangan air di Maroko menyusut hingga 80 persen.

Pemerintah mengatakan, cadangan air Maroko telah menyusut sejak tahun lalu, dan berada pada level yang mengkhawatirkan.

Menurut laporan Africa News pada Selasa (30/8), saat ini suhu di Maroko mencapai level tertinggi, yaitu 48-49 derajat Celcius, khususnya di wilayah selatan dan timur.

Pada Juli lalu, bersamaan dengan curah hujan yang rendah, pemerintah Maroko dengan tegas telah melarang penggunaan air minum dan penggunaan air yang berlebihan untuk mengairi ruang hijau serta mencuci mobil.

Keputusan tersebut bertujuan untuk mencegah penggunaan air minum yang tidak terkendali untuk tujuan lain selain untuk konsumsi manusia.

Atas keputusan ini, beberapa warga Maroko sempat merasa kesulitan atas pembatasan air yang diberlakukan. Sementara penduduk lainnya sepakat dengan seruan pemerintah, mereka menganggap air merupakan sesuatu mendasar yang sangat penting bagi kehidupan seluruh warga Maroko.

Di samping itu pemerintah setempat telah berencana membangun 100 bendungan besar, 1.000 bendungan kecil, serta 20 pabrik desalinasi air laut pada tahun 2030 mendatang. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA