Empat Negara Amerika Latin Kompak Dukung Presiden Castillo di Tengah Krisis Politik Peru

"Kami menegaskan kembali solidaritas kami dengan otoritas yang dipilih secara sah. Kami percaya bahwa semua aktor politik (Peru) akan memprioritaskan pembangunan konsensus yang luas," kata keempat negara dalam sebuah pernyataan pada Minggu (14/8).

Seperti dikutip dari Reuters, Presiden Castillo yang berasal dari sayap kiri mulai berkuasa pada 2021 dan sejak itu ia mulai memoderasi pendiriannya serta mempertahankan teknokrat di kementerian keuangan.

Dia juga berada di bawah enam investigasi kriminal terpisah, salah satunya kasus menghalangi keadilan dalam pemecatan seorang menteri dalam negeri.

Castillo telah melewati banyak krisis, termasuk selamat dari dua upaya pemakzulan dan perombakan kabinetnya berkali-kali. Anggota parlemen oposisi mengatakan mereka ingin meluncurkan upaya pemakzulan ketiga tetapi mengakui tak memiliki suara untuk menggulingkannya.

Meksiko, Argentina dan Bolivia dipimpin oleh pemerintah sayap kiri yang telah mendukung Castillo di masa lalu. Sementara Ekuador dipimpin oleh sayap kanan-tengah Guillermo Lasso namun tetap ikut mendukung presiden Peru.