Juru bicara Kantor Urusan Taiwan, Ma Xiaoguang, mengatakan jika Pelosi bersikeras mengunjungi Taiwan, China akan mengambil tindakan balasan untuk secara tegas menjaga kedaulatan dan integritas teritorialnya.
Pernyataan Ma datang sebagai tanggapan atas laporan media Taiwan tentang rencana kunjungan Pelosi.
"Langkah itu akan sangat melanggar prinsip satu-China dan ketentuan dari tiga Komunike Bersama China-AS," kata Ma, seperti dikutip dari
Xinhua, Kamis (7/4).
"Setiap kegiatan separatis 'kemerdekaan Taiwan' dan kata-kata serta tindakan salah dari pihak AS yang mengancam kepentingan inti China, tidak akan pernah ditoleransi," ujarnya.
Ma memperingatkan otoritas Partai Progresif Demokratik (DPP) Taiwan untuk segera menghentikan segala upaya untuk mencari kemerdekaan dengan mengandalkan kekuatan eksternal. Semua kejahatannya akan memiliki konsekuensi, menurut Ma.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian juga telah bereaksi. Pada konferensi pers Kamis ia mengatakan China tegas menentang rencana kunjungan Pelosi.
"Segera batalkan rencana kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan. Hentikan interaksi resmi dengan Taiwan dan penuhi komitmennya untuk tidak mendukung pasukan kemerdekaan Taiwan," kata Zhao.
"Jika AS bersikeras memiliki caranya sendiri, China akan mengambil tindakan tegas sebagai tanggapan untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial," katanya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: